Saturday, April 20, 2024
HomeInformasi & TipsTipsTips Merawat Bayi Saat Tumbuh Gigi

Tips Merawat Bayi Saat Tumbuh Gigi

Saat sikecil berumur sembilan bulan adalah saat yang paling menggemaskan, karena biasanya sikecil sudah mulai ingin belajar berjalan, selalu ingin dititah jalan kesana kemari tanpa henti, terkadang justru sipentitah yang kelelahan mengikuti langkah sikecil yang seakan-akan tidak memiliki rasa lelah menelusuri sudut-sudut ruangan. Baby walker menjadi alternatif untuk memfasilitasi semnagat sikecil yang sedang senang-senangnya belajar berjalan.

Keceriaan sikecil sedikit terganggu saat keningnya sedikit hangat, lebih-lebih jika suhu badannya naik di atas normal, bundapun dibuat sedikit panik karena sikecil yang biasanya lincah, makannya lahap, kini nampak matanya sayup, tak mau minum susu, dan makan sedikit.

Dalam menyikapi kondisi abnormal seperti ini bunda harus mencari tahu penyebab sikecil panas, ingat-ngatlah kegiatan sikecil 1-2 hari terakhir, apakah sikecil kerap dibawa main keluar sehingga terkena terkena terik matahari atau sedikit kehujanan, ataukah sikecil makan-makanan yang kurang higienis, ataukah saat mentitah sikecil terpelintir tangan atau kakinya yang menyebabkan kecetit, atau penyebab eksternal lainnya yang mengakibatkan suhu badan menjadi panas.

Setelah pengecekan tersebut dilakukan dan sikecil tidak mengalami kejadian-kejadian seperti di atas maka kita harus melakukan pengecekan internal tubuh sikecil, karena kemungkinan sikecil akan menyambut kedatangan gigi pertamanya sehingga suhu badan sikecil meningkat.

Demam karena tumbuh gigi ciri-cirinya sikecil susah makan, sedikit minum susu, tidur tidak nyenyak, selalu menggigit-gigit tangan, dan merengek-rengek saat tidur. Untuk menghadapi kondisi ini, berikut beberapa tips yang bisa bunda lakukan untuk merawat sikecil.

1. Jaga asupan makanan sikecil agar kebutuhan gizinya tetap tercukupi. Jika bayi tidak mau makanan sehari-hari, berilah asupan makanan alternatif lainnya seperti roti bayi, roti tawar, pisang, kue-kue yang sehat dan menyehatkan. Biasanya bayi akan antusias memakan makanan yang baru pertama kali dimakan, sehingga walaupun sikecil tidak makan, dia tetap mendapatkan asupan makanan sehingga ini akan membantu sikecil dalam meningkatkan daya tahan tubuhnya untuk melawan demam yang diderita.

2. Jika sikecil tidak mau asi atau minum susu, maka berilah air putih, asupan cairan sangat dibutuhkan untuk meredam demam sikecil, semakin sedikit cairan yang masuk maka demam semakin sulit dilawan. jika dengan air putih sikecil masih juga tidak mau maka bunda harus memvariasikan cara memberikan air putih pada sikecil, bisa dengan menyendokkannya, atau dengan menggunakan cangkir yang unik yang belum pernah dilihat oleh sikecil, bayi selalu tertarik dengan barang yang belum pernah dilihat, biasanya dengan variasi ini sikecil mau minum, berilah minum semau sikecil, semakin banyak minum maka demam akan semakin mudah dilawan.

3. Asupan buah juga bisa membantu asupan makanan untuk sikecil, pilihlah buah manis dan segar, seperti jeruk, mangga, pisang, atau melon. Jangan berikan buah dingin dari kulkas, karena buah dingin terkadang kurang baik untuk kesehatan sikecil.

4. berikan kesempatan kepada daya tahan tubuh sikecil untuk melawan demamnya secara alamiah, tapi jika demam semakin menjadi, bantulah sikecil dengan asupan obat penurun demam seperti paracetamol, ikutilah petunjuk pemakaian agar dosis yang diberikan sesuai. jika demam sudah reda, hentikan pemebrian paracetamol, biarkan daya tahan tubuh bayi melawan demamnya secara alami supaya daya tahan bayi bekerja sehingga daya tahannya semakin meningkat, jika demam melanda lagi, berikan lagi paracetamol, berikan paracetamol hanya jika demam semakin tinggi.

5. jika setelah 3 hari pemberian obat tetapi demam bayi tidak membaik, maka bunda harus segera membawa sikecil ke dokter agar dapat diperiksa secara mendetail dan dapat diketahui penyebab demamnya, sehingga dokter dapat memberikan obat yang tepat untuk menurunkan demam sikecil.

6. Demam sikecil biasanya berlangsung selama 2 hari, setelah demam reda biasanya hari berikutnya demam lagi, ini terjadi biasanya dikarenakan ada 2 gigi bayi yang tumbuh secara tidak bersamaan sehingga demam sikecil berselang hari.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk kita semua.

Sumber: http://2.bp.blogspot.com/_9YS__D-qZXo/TQ1EPR3-seI/AAAAAAAAAXc/vqgACJS5NTc/s1600/furqan74.jpg
Sumber: http://2.bp.blogspot.com/_9YS__D-qZXo/TQ1EPR3-seI/AAAAAAAAAXc/vqgACJS5NTc/s1600/furqan74.jpg

Dan orang orang yang berkata: “Ya Rabb kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa” (QS. Al Furqon: 74). Amin . . .

ahmad suhardi
ahmad suhardihttp://jatisariku.com
Anak kampung yang selalu kampungan, walaupun kampung tetap harus berkarya menghasilkan sesuatu yang berguna dan dapat di manfaatkan bagi yang membutuhkan . Terus berkarya Jatisariku !
RELATED ARTICLES

2 COMMENTS

Leave a Reply to Mawandi Noveriansyah Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

Artikel Terbaru