Way Belerang merupakan sebuah tempat pemandian air panas yang bersumber dari air belerang yang Keluar langsung dari bawah kolam, ada juga sumber air yang mengucur langsung dari gunung Rajabasa Kalianda Lampung selatan. jika dari Bandar Lampung kita akan menempuh perjalanan sejauh 65KM, jika menggunakan kendaraan roda empat bisa ditempuh selama 2 jam.
Rute perjalanan dimulai dari jalan Soekarno-Hatta (By Pass) lalu jalan lintas Sumatera sampai menuju kota Kalianda. saat sampai di simpang Kota kalianda, belokkan kendaraan ke arah kanan menuju kantor Bupati Lampung Selatan. dari simpang tersebut kita akan menempuh perjalanan sejauh 5KM menuju lokasi Pemandian air panas Way Belerang Kalianda Lampung Selatan. Kondisi Jalan aspal halus, anda tinggal sedikit bertanya maka semua orang akan membantu anda untuk menunjukkan lokasi pemandian.
Lokasi Google map ini bisa jadi acuan kita untuk menuju Pemandian air Panas, tapi saya menyarankan agar anda bertanya kepada seseorang jika sudah mendekati lokasi tersebut.
Lokasi Way Belerang berada di lereng gunung Rajabasa, suasananya masih sejuk, banyak pohon-pohon besar, dan air belerang pemandian ini muncul dari bawah kolam dan ada juga yang mengalir langsung dari gunung rajabasa, sehingga benar-benar masih murni.
suasana kolam seperti layaknya kolam renang komersil, hanya saja bagian lantainya diisi dengan batu bulat kecil-kecil dan tingkat kedalaman berundak-undak sehingga memungkinkan kita berendam sambil duduk. ada dua buah kolam di sini. Yang bagian atas berwarna lebih pekat dan aroma belerang lebih menyengat kedalamannya sekitar 100 cm, ada pancuran air panas bersuhu 50-60 derajat Celcius yang baru turun dari gunung, pastikan kulit beradaptasi terlebih dahulu sebelum benar-benar menyentuh air pancuran ini.
Kolam yang bagian bawah lebih jernih dan lebih luas, juga lebih dalam yaitu 150 cm. sumber air belerang alami muncul dari bagian bawah kolam, airnya hangat dan jika kita dekat dengan sumber belerangnya maka terasa agak panas. rasanya agak manis-asam, aromanya agak kurang enak.
Selain dua kolam di atas, ada juga air belerang dingin yang mengalir di parit kecil, parit ini nampaknya terbentuk secara alami, aroma belerang kurang menyengat, warna air jernih, dan dingin. Air belerang sangat pedih jika terkena mata, berhati-hatilah saat mandi, lebih-lebih saat berenang dan menyelam. usahakan mata tertutup saat di dalam air. Kita juga harus hati-hati saat berjalan di kolam karena dinding kolam terbuat dari serpihan batu-batuan yang tajam, anda tidak mau terluka kan?.
tempat ini juga menyediakan sebuah pondokan 2 meter X 2 meter sebagai tempat meletakkan barang-barang bawaan. suasana sejuk dan banyak pepohonan sehingga memungkinkan kita untuk duduk-duduk santai sambil menikmati makanan yang kita bawa dari rumah. Untuk urusan bilas, Way Belerang menyediakan ruangan bilas pria dan wanita, tempatnya terpisah, masing-masing dilengkapi dengan bilik-bilik dan air tawar yang segar.
tidak hanya Pemandian air panas, kawasan rekreasi way Belerang juga menyediakan taman bermain untuk anak-anak, perosotan, ayunan, bangku putar, taman tempat duduk santai, bahkan ada fasilitas kolam renang air tawar dan flying fox, balai pertemuan, arena bermain, kantin, dugan party, Delman lengkap dengan kudanya dan arena taman terbuka. untuk urusan sholat tempat ini juga menyediakan musholah. harga tiket masuk lokasi hanya dibanderol Rp10.000 saja sudah termasuk Parkir dan Asuransi. jika kita hendak berenang di kolam renang air tawar komersil, maka kita harus membayar tiket masuk tambahan sebesar Rp5,000.
saat kita masuk lokasi, kita akan ditawarkan sabun belerang dengan harga Rp1.000 isi 2 keping kecil, sabun inilah yang konon berkhasiat untuk mengobati gatal-gatal pada kulit, dan lebih berkhasiat lagi jika kita gunakan sambil berendam di kolam belerang. kolam belerang menurut penduduk sekitar memang berkhasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit kulit, seperti panu, kadas, kurap, kutu air, dan berbagai penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur dan bakteri lainnya.
tempat wisata ini dikelola oleh dinas pariwisata Lampung selatan, kebersihan terjaga, sehingga kita nyaman untuk berekreasi di tempat ini. Selain sabun belerang, ada juga pedagang yang menyediakan kelapa muda, otak-otak, dan berbagai jajanan pasar, sehingga kita tidak takut untuk kelaparan asalkan bawa uang. 😀
Kebanyakan pengunjung mengatakan penyakit kulitnya sembuh setelah berendam disini, tapi jika gatal-gatal anda tidak sembuh maka anggap saja anda berekreasi, jalan-jalan menghilangkan penat, sambil merasakan sensasi berendam di air hangat. perlu diketahui, aroma belerang akan terus melekat di tubuh kita hingga 2-3 hari, jadi jangan kaget jika banyak teman-teman anda yang komplain saat dekat dengan anda. 😀
Saya sarankan saat pulang untuk tidak lupa membeli sabun belerang sebagai oleh-oleh untuk sanak saudara yang belum diberi kesempatan untuk langsung datang ke pemandian tersebut. semoga ulasan ini bermanfaat bagi kita semua.
Kami menuju tempat wisata ini dengan mengendari Toyota Agya Type G. Mobil ini adalah salah satu tipe Lpw Cost Green Car sehingga irit dengan konsusmsi bahan bakar rata-rata 1 liter bensinnya mampu untuk menempuh 18 KM Perjalanan. Walaupun CC-nya hanya 1000, namun cukup tangguh untuk menaiki rute jalan pegunungan Rajabasa yang penuh dengan tanjakan.