Jatisari Post, 10 Desember 2013
Pada sekitaran tahun 1992 siapa yang tidak kenal sumur Mbah Mustar, sumur tersebut digunakan warga untuk mandi dan cuci baju, terutama saat musim kemarau tiba, sumur tersebut menjadi andalan warga Jatisari yang memang kekurangan air. nah jika kita ingat sumur Mbah Mustar, kita pasti ingat kubangan disekitar sumur yang banyak ikannya, saya masih ingat saat pada tahun 1998 saya selalu meluangkan waktu kemari setiap minggu untuk memancing Lele, lincim, gabus, dan betok.
Kubangan tersebut membelah jalan atau gang yang merupakan jalan pintas dari jatisari lor menuju Wetan dan sebaliknya. Fungsi jalan ini sangat vital, karena berfungsi mempercepat akses daerah jatisari bagian utara menuju daerah Timur. fungsi jalan akan semakin terasa saat jembatan disekitar kubangan berfungsi dengan baik. Untuk saat ini jembatan tersebut berukuran lebar 2 meter dan menurut informasi bapak kepala suku Jatisari bapak Jumadi, beberapa saat lagi Jembatan tersebut akan dilebarkan, dana yang akan digunakan berasal dari swadaya warga Jatisari dan darii beberapa donatur Instansi serta Caleg.
Tidak hanya pembangunan Jembatan, Talut (siring) sekitar Jembatan juga akan dibuat guna meminimalisir abrasi badan jalan dan memperkokoh Jembatan. Semoga pembangunan Jembatan bisa terealisasi sesuai yang direncanakan. dan semoga kelak Jembatan tersebut bisa mensejahterakan warga Jatisari dan sekitarnya.
-Dari Jatisari Ahmad Suhardi Melaporkan-